Taman Potret
yang berada di Jalan Jenderal Sudirman, Cikokol, Kota Tangerang, Selasa
(11/8/15), diresmikan Walikota Tangerang Arief R. Wismansyah. Lokasi taman ini sangat
strategis berada di sekitar jalan besar yang memiliki arus lalu lintas cukup
padat. Selain dihadiri Wakil Walikota Sachrudin beserta jajaran Pemkot
Tangerang, peresmian juga dihadiri puluhan anak yatim piatu dan tokoh
masyarakat. Walikota juga menyempatkan diri untuk berfoto bersama di taman yang
mempunyai luas 5.000 meter persegi tersebut.
Taman potret ini merupakan salah satu taman
dari 106 taman yang dibangun oleh Pemkot Tangerang. Dan taman ini merupakan
salah satu bentuk kepedulian pemkot Tangerang atas tersedianya lahan RTH
(Ruang Terbuka Hijau). Ruang Terbuka Hijau adalah area publik yang wajib
dimiliki setiap kota. "Dari
luas wilayah Kota Tangerang, saat ini sudah tersedia dua puluh persen RTH. Dua
belas persen Pemerintah dan delapan persen RTH swasta," ujar Arief saat
meresmikan Taman Potret,di Cikokol, Kota Tangerang.
Namun jumlahnya
belum memenuhi 30 persen RTH sesuai dengan kewajiban pemerintah pusat. Mengenai
pembangunan, Wali Kota mengatakan, hal ini merupakan hasil kerjasama kerjasama dengan Tangcity Superblok melalui
program CSR.
Dengan konsep berwarna, taman potret menarik perhatian para pengendara untuk mampir walaupun sekedar memotret saja. Taman kota ini disediakan Pemkot Tangerang sebagai tempat bersosialisasi bagi warga kota khususnya para penggemar dan pecinta fotografi untuk menggunakan areal ini sebagai tempat belajar, berbagi pengalaman dan ilmu fotografi, Taman Potret juga dilengkapi dengan fasilitas hot spot, berkerjasama dengan Telkom untuk menyediakan wifi dengan kecepatan 10 Mbps. Jadi, masyarakat bisa internetan gratis untuk menambah pengetahuan dan wawasan.
Dengan konsep berwarna, taman potret menarik perhatian para pengendara untuk mampir walaupun sekedar memotret saja. Taman kota ini disediakan Pemkot Tangerang sebagai tempat bersosialisasi bagi warga kota khususnya para penggemar dan pecinta fotografi untuk menggunakan areal ini sebagai tempat belajar, berbagi pengalaman dan ilmu fotografi, Taman Potret juga dilengkapi dengan fasilitas hot spot, berkerjasama dengan Telkom untuk menyediakan wifi dengan kecepatan 10 Mbps. Jadi, masyarakat bisa internetan gratis untuk menambah pengetahuan dan wawasan.
Untuk
mengaksesnya sangat mudah karena dilewati oleh banyak rute angkutan umum. Hanya
saja yang disayangkan adalah minimnya lahan parkir kendaraan untuk roda 4 dan
roda 2 yang tidak terlalu besar.
Awalnya taman
ini akan diberi nama Taman Selfie seperti yang pernah diulas juga oleh
AboutTNG. Namun setelah pembangunannya selesai, nama taman tersebut berubah
menjadi Taman Potret. Nama tersebut sesuai dengan ikon bertuliskan Taman Potret
berwarna oranye lengkap dengan latar patung penari perempuan Lenggang Cisadane
ketika memasuki Taman Potret. Yang jadi
ikon lain di Taman Potret adalah bangunan menyerupai perahu besar dan tulisan
besar I LOVE TNG yang artinya Aku Cinta Tangerang yang cocok untuk
TNGers jadikan sebagai latar berfoto bersama teman, saudara, ataupun pasangan
dan menjadikan rasa bangga kamu terhadap Tangerang.
Sebelum
menjadi Taman Potret, tempat ini hanya lahan kosong yang akhirnya dimanfaatkan
menjadi fasilitas umum atas tersedianya lahan RTH (Ruang
Terbuka Hijau). Tempat ini berhasil menjadi salah satu tempat
fasilitas umum yang diminati banyak pengunjung khususnya warga Kota Tangerang
sendiri.
- Banyak keberhasilan yang dicapai
antara lain,
Tempat untuk bermain, berdiskusi juga ngobrol dan mudah untuk membeli
makanan dengan harga yang relatif sama seperti harga diluaran, artinya sangat
terjangkau.
Dengan artian dengan adanya taman potret ini menciptakan lapangan
pekerjaan sebagai pedagang makanan di area sekitar taman potret dengan tempat
berjualan yang rapih tidak sembarangan tanpa pungutan liar serta tidak
menimbulkan kesan kumuh. Banyak dampak positif setelah dibangunnya taman potret
ini. Tiket
masuk Taman Potret ini pun tidak di pugut biaya alias gratis.
Karena
lokasinya yang strategis deket dengan Mall Tangcity, sekolah – sekolah seperti
SMK dan SMA yuppentek dan juga berdekatan dengan beberapa kampus seperti kampus
STMIK Raharja, Universitas Muhammadiyah Tangerang dan juga Universitas Islam
Syekh Yusuf yang memudahkan para pelajar untuk menemukan spot untuk mengerjakan
tugas bersama karena Taman Potret sendiri difasilitasi wifi tanpa harus bingung
mencari tempat makan seperti cafe yang menyediakan wifi tetapi harus membeli
makanan terlebih dahulu di dalam cafe tersebut.
Terdapat
area bermain playgroup untuk memudahkan orangtua mengajak buah hati bermain
dengan biaya yang murah, tanpa harus masuk ke mall untuk sekedar bermain. Orang
tua bisa sambil menikmati fasilitas lainnya sambil menemani anak.
Dengan
kenyamanan yang ada, tempat ini dapat membuat pengunjung khususnya pelajar lupa
waktu karena difasilitasi wifi. Agar tempat ini tidak disalah gunakan Taman
Potret pun memiliki jam pengunjung yaitu tutup pada jam 21.00 wib saat weekdays
dan 23.00 pada saat weekend.
Dengan lahan
parkir yang tidak memadai untuk kendaraan pribadi roda empat dan lahan parkir
kendaraan roda dua yang tidak luas menimbulkan terjadinya parkiran dengan
pungutan liar. Tetapi dengan hal tersebut tidak membuat terjadinya kemacetan, Seharusnya
pengunjung dapat memanfaatkan lahan
parkir mall karena lokasi yang berdekatan dengan mall Tangcity memudahkan
pengunjung untuk memarkirkan kendaraan roda empatnya didalam mall. Dan tidak
membiarkan kenyamanan Taman Potret di tempati dengan adanya preman dan
membiarkan pedestrian dijadikan lahan parkir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar